Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjajal kereta Light Rail Transit (LRT) dengan rute stasiun Velodrome hingga Kelapa Gading, Rabu (12/9). Dalam perjalanan tersebut, Anies mengaku nyaman dengan fasilitas LRT tersebut. Namun, ia memberikan beberapa catatan kepada PT LRT Jakarta selaku pengelola LRT. "Ada beberapa catatan karena ini pada fase finalisasi nanti akan dituntaskan oleh pengelola LRT," kata Anies di Stasiun LRT Velodrome, Jakarta Timur, Rabu (12/9). Selain itu, Anies juga berharap agar LRT bisa terintegrasi dengan moda transportasi lainnya.Untuk tarifnya, kata Anies, sampai saat ini masih belum diputuskan. Nantinya, penentuan tarif akan dilakukan setelah proses pembangunan LRT selesai dilakukan. Anies menambahkan yang menjadi fokus saat ini adalah memastikan aspek keselamatan LRT bagi pengguna. "Safety itu yang paling utama, kita ingin memastikan semua pengguna LRT bisa menggunakan tanpa harus mendapatkan risiko apapun begitu juga dengan lingkungan sekitarnya," tutur Anies. Di sisi lain, Direktur PT LRT Jakarta Allan Tandiono mengatakan catatan yang dimaksud Anies adalah soal jarak antara gerbong kereta dengan peron yang masih cukup jauh.Jarak tersebut, kata Allan masih kurang ramah terhadap para pengguna disabilitas. "Untuk disabilitas jarak dari gerbong ke peron agak besar," ujar Allan. LRT sendiri ditargetkan bisa beroperasi pada awal 2019.
(pmg) Let's block ads! (Why?) via CNN Indonesia https://ift.tt/2p47vcm |
0 Comments:
Post a Comment