Saturday, September 8, 2018

Cerita Prabowo Tentang Bintang Empat Djoko Santoso

Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon presiden Prabowo Subianto memberikan sebuah keris kepada Djoko Santoso karena selama ini dianggap sebagai kesatria. Pemberian keris itu juga sebagai hadiah ulang tahun Djoko ke-66. Prabowo juga menceritakan tentang perjalanan karier Djoko.

"Hari ini kita merayakan ulang tahun kestaria. Saya memberi kenang-kenangan sebuah keris sebagai tandanya seorang kesatria, seorang senopati, seorang panglima," kata Prabowo di kediaman Djoko Santoso, Jakarta,

Prabowo mengatakan Djoko Santoso merupakan salah satu prajurit terbaik yang pernah dimiliki TNI. Selama bertugas sebagai tentara, dia menilai Djoko sebagai prajurit sejati dan idealis.


Saat masih menjadi prajurit TNI, Prabowo merupakan atasan Djoko. Pada 1998, Prabowo menjabat panglima Kostrad, meskipun akhirnya diberhentikan oleh Presiden B.J Habibie.

"Pak Djoko dan saya pernah mengabdi bersama, berjuang bersama. Pada saat itu beliau wakil saya, bawahan saya," kata Prabowo.

Prabowo mengakui selama menjadi tentara aktif, dirinya terkenal sebagai komandan yang cukup keras. Hal itu karena didikan komandan yang menurutnya juga bersikap keras.

"Kalau saya keras, itu salah mereka [komandan]. Walau saya keras, saya belum pernah marah kepada Pak Djoko Santoso," ujar Prabowo.

Prabowo Beri Keris Djoko Santoso Tanda KesatriaPrabowo Subianto (kanan) dan Wiranto (kiri) saat masih aktif menjadi prajurit TNI. (REUTERS)
Dalam perjalanannya, karier Djoko melejit hingga mengungguli jabatan Prabowo di militer. Djoko menjabat puncak pimpinan sebagai Panglima TNI pada 2007-2010 di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Tapi meski beliau jadi bintang empat, beliau tidak lupa dengan komandannya," kata Prabowo.


Djoko Santoso saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Pembina Partai Gerindra. Terkait dengan pilpres 2019, Djoko mengklaim partai koalisi pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah bersepakat menunjuk dirinya menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandi.

Djoko mengatakan tidak ada perubahan untuk posisi ketua tim pemenangan setelah pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin mengumumkan pengusaha Erick Thohir sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional.

"Tidak [ada perubahan], Ketua Timsesnya saya," kata Djoko usai rapat bersama partai koalisi, di rumah Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta, Jumat (9/7).

(pmg/asa)

Let's block ads! (Why?)



via CNN Indonesia https://ift.tt/2NrcDVH
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.cnnindonesia.com%2Frss&max=3, then Send me an em


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT
Share:

Related Posts:

0 Comments:

Post a Comment