| Liputan6.com, Jakarta Pembalap Indonesia, Pedro Wuner terus memperbaiki torehannya di kejuaraan supermoto Asia bertajuk FIM Asia Supermoto 2018. Pada putaran kedua yang berlangsung di Quirino Grand Stand,Manila, Sabtu dan Minggu (9/9/2018), dia sukses finis ke 10 dan 8. Ini sudah menjadi target pembalap kelahiran Manado ini untuk memperbaiki hasil di kelas utama.Pedro Wuner harus mencari setelan yang pas untuk menaklukkan sirkuit Quirino Grandstand yang bersejarah. Maklum sirkuit ini sangat teknis dan sulit ditaklukkan. Belum lagi hujan di Minggu pagi membuat beberapa bagian sirkuit banjir. Hujan itu juga merusak beberapa tenda tim, menyebabkan sedikit penundaan jadwal. Meski begitu, Pedro Wuner tetap fokus untuk meraih hasil bagus di dua race yang dilombakan. Hujan yang mengguyur di bagian trek tanah juga membuat para pebalap harus berjuang ekstra untuk menemukan jalur balap terbaik. Pada Race atau Moto 1, Pedro Wuner berhasil finis di posisi 10 dengan best time 44,812detik. Di Moto 2, Pedro Wuner tampil lebih baik dan mampu finis di peringkat 8 dengan best time 44,070detik. "Dengan turunnya hujan memang membuat kita harus lebih waspada di Seri 2 FIM Asia Supermoto ini. Di hari Jumat (7/9), saya dan para pebalap lainnya juga terpaksa latihan di trek basah. Sampai sesi kualifikasi juga sirkuit masih basah," kata Wuner seperti rilis yang diterima media. Let's block ads! (Why?) https://ift.tt/2x6VJ4t |
0 Comments:
Post a Comment